Pemandian
Senjoyo terletak di jalan utama yang menghubungkan antara Boyolali-Semarang.
Nama pemandian ini adalah Sendang Senjoyo. Pemandian yang bentuknya lebih
menyerupai rawa. Pada pemandian ini terdapat batu berelief yang tersebar di
beberapa sudut di pemandian ini. Pemandian ini juga dipercaya sebagai salah
satu peninggalan Dinasti Syailendra.
Pemandian Senjoyo ini berada di
Dusun Jubug, Desa Tegalwaton, Kecamatan Tengaran. Di lokasi pemandian ini ada
sekitar tujuh sendang yang menjadi penyangga utama dari Sendang Senjoyo.
Sendang yang berada di rimbunan pepohonan tua dan
berukuran besar ini konon punya sejarah kuno.
Masuk ke tempat wisata ini hanya bayar Rp 2.000 untuk
sepeda motor dan Rp 5.000 tiket mobil. Lahan parkir luas. Akses menuju Sendang
Senjoyo dari jalan raya Samarang-Salatiga beraspal sekitar 2 Km. Wisata alam
ini dikelola oleh swadaya masyarakat
Tempat wisata sendang senjoyo ini memiliki pemandangan
yang sangat sejuk dan juga indah, air disendang ini sangatlah jernih. Saking
jernihnyadasar sendang tampak jelas dari permukaan. Ada salah satu yang menarik
dari sendang ini yaitu didalam pemandian terdapat banyak sekali ikan koi yang
indang sehingga menambah sensasi kita ketika mandi didalamnya. Pengunjung juga
dapat memberi makan ikan langsung dikolam
Sendang Senjoyo berada di dalam
lokasi pemandian. Jika dilihat wujudnya sendang senjoyo ini mirip dengan kolam
pemandian kecil. Jika dilihat dengan lebih teliti ada yang tidak biasa dengan
sendang Senjoyo ini.
Sejumlah sisi yang ada pada
sendang ini berhiaskan batu andesit dengan beragam relief. Ini menunjukkan
bahwa sendang ini bukanlah sendang yang dibuat pada era saat ini.
Tempat ini juga dimanfaatkan
warga sekitar untuk mencuci baju, mandi dsb. Banyak wisatawan yang berkunjung
disini untuk menikmati pemandangan ditempat ini, karena tempat ini memiliki
tempat yang indah sekali dan terbuka.
BAKWAN
JEMBAK
Nama makanan bakwan pastilah tidak asing bagi pecinta
gorengan. Karena bakwan merupakan salah satu primadona bagi penikmat gorengan.
Bakwan merupakan makanan yang menyehatkan. Karena biasanya bakwan terbuat dari
berbagai macam sayuran yang dicampur dengan tepung terigu dan beberapa bumbu. Namun
di Pemandian Senjoyo, Tengaran, Kabupaten Semarang ini memiliki khas bakwan
yang berbeda yaitu BAKWAN JEMBAK
Untuk bakwan jembak ini bahan dasarnya daun jembak, ada juga yang menyebut daun kenci atau sering disebut selada air. Jembak atau kenci ini biasanya tumbuh subur diperairan yang airnya bening. Jembak atau daun kenci inilah yang dijadikan bahan utama membuat bakwan jembak.
Warga Tegalwaton, Kecamatan Tengaran ini menuturkan, di Kompleks Pemandian Senjoyo yang berjualan bakwan jembak ada tiga orang. Mereka membuka warung di sekitar pemandian tersebut. Kebanyakan orang membeli bakwan jembak ini setelah berenang maupun mandi, kemudian sambil menikmati minuman dan makan bakwan jembak yang masih hangat.
Adapun soal rasa, selain enak dan gurih juga terasa krenyes serat daun jembaknya. Bahkan pembeli pun bisa melihat secara langsung proses mengorengnya memakai kayu bakar di tungku.
Rasa gurih yang khas dari bakwan, dapat membuat
pecinta gorengan sulit untuk berhenti saat menikmati makanan ini. Apalagi jika
dinikmati saat masih hangat. Rasa nikmat bakwan akan bertambah jika dinikmati
dengan lalap cabai hijau dan secangkir kopi atau teh hangat.
Selain memiliki rasa yang gurih salah satu penyebab
bakwan menjadi primadona karena harga bakwan yang sangat bersahabat. Yaitu
dengan uang sebesar Rp 1000, 00 kita dapat merasakan nikmatnya bakwan.
Jika anda sedang berwisata di Sendang Senjoyo janganlah
lupa untuk mencoba bakwan jembak yang akan menambah sensasi lidah kita yang
pecinta gorengan. Kita akan mudah sekali menemukan penjual bakwan di daerah
Senjoyo dan Kita dapat meikmati pemandangan indah di Senjoyo sambil menikmati
lezatnya bakwan jembak.
Di Senjoyo ini kita dapat melihat langsung tempat
sayur jembak tumbuh. Karena di Senjoyo sayur jembak dapat tumbuh dengan subur.
Para warga setempat memanfaatkan sayur jembak menjadi makanan yang nikmat yaitu
bakwan jembak. Karena banyak sekali penikmat bakwan jembak yang menyukai rasa
bakwan ini. Hingga membuat banyak sekali warga yang menjajakan bakwan jembak.
TELUR GULUNG
Siapa
yang tak kangen jajanan ini? Telur digoreng dengan minyak panas dan digulung
ini mengingatkan pada jajanan sekolah dulu. Apalagi disantap dengan saus
sambal, makin mantap.
Jajanan
tempo dulu ini selain lezat dan mengandung zat gizi juga sangat lah murah.
Telur gulung ini dapat kita nikmati dengan 1000/ gulung.
Tak hanya praktis, telur juga terkenal dengan kandungan zat gizinya. Dalam satu butir telur mengandung protein, kolin serta vitamin dan juga mineral yang sangat baik untuk pertumbuhan jaringan tubuh.
Untuk pembuatan telur gulung, telur ayam dikocok dengan tambahan bumbu seperti garam dan juga merica kemudian dituang dalam minyak goreng dengan menggunakan sendok dan langsung digulung dengan tusukan lidi atau bambu.
Telurnya dikocok hingga berbuih dan dituang diatas minyak dan langsung digulung. Minyaknya juga jangan terlalu panas, kalo kepanasan susah digulung nanti.
Sedangkan untuk sosis gulung, dibuat dengan cara sosis di goreng kemudian diberi sedikit telur dan digulung. Sedangkan telur dadar mini menggunakan cetakan bulat kecil yang digunakan untuk memasak telur.
Telurnya lembut dan beraroma gurih. Jika biasanya telur disajikan dengan saus merah, di sini telur gulungnya disajikan dengan saus asam manis yang berwarna oranye muda. Sayangnya, sambal asam manisnya terlalu cair sehingga kurang terasa mantap.
BAKPIA SALATIGA
Tingkir Lor, Kacang hijau menjadi bahan penting yang diolah oleh salah
satu pelaku usaha makanan olahan dari Tingkir Lor. Usaha yang dirintis sejak lama
menggeluti usaha pembuatan bak pia dari kacang hijau. Bak pia Kacang hijau Nura
memang dikenal sebagai salah satu bakpia paling enak di Salatiga.
Bakpia produk Nura merupakan makanan yang enak. Berbahan
gandum, kacang hijau, dan bumbu lezat, makanan ini dibuat dalam bentuk yang
khas. Bundar pipih berwarna putih dengan isi kacang hijau serbuk di dalamnya
dan sedikit menguning karena dibuat matang memakai oven. Ada warna coklat di
bagian bawahnya sebagai bekas panasnya oven.
Bakpia Nura menggunakan kacang hijau bermutu tinggi,
beserta bahan-bahan lain yang diperlukan untuk membuat bakpia. Produk bisa
didapatkan di warung dan toko di seputar Tingkir dan Salatiga pada umumnya.
Rasanya enak dan gurih. Perpaduan antara citarasa kacang hijau, gandum, gula,
bumbu dan bisa dirasakan dalam produk pia dalam berbagai kemasan dan ukuran.
Lokasi usaha bakpia Nura mudah dijangkau dengan
angkutan kota ataupun kendaraan pribadi roda dua dan roda empat. Terletak di
Kawasan Cengek, Tingkir Lor, usaha bakpia ini terus berkembang. Produknya makin
diminati di tengah semakin banyaknya produk sejenis baik dari dalam maupun dari
luarkota. Namun Nura mudah dikenali karena merek Nura saat ini hanya berasal
dari Tingkir Lor.
Keripik Paru
Hampir seluruh bagian dari sapi dapat diolah menjadi
sebuan masakan yang nikmat. Mulai sari daging, hati hingga kulit dapat kita
manfaatkan. Begitu pula dengan paru sapi juga dapat dijadikan olahan makanan
yang nikmat. Jika makan kripik bayam atau singkong sudah biasa. Amun di
Salatiga ada kripik khas yang terbuat dari bahan dasar paru sapi. Kripik
paru memiliki rasa yang sangat nikmat dan renyah. Namun harga kripik ini agak
mahal jika disbanding dengan jenis kripik yang lain. Hal ini terjadi karena
bahan dasar kripik ini yang sangat unik.
LINK VIDEO
LINK VIDEO
Komentar
Posting Komentar